GirBok
Yogyakarta | Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) DIY akan menyelenggarakan Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) dan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) tahun 2022. Rapimda diselenggarakan pada tanggal 29 Januari 2022, sedangkan Rakerda diselenggarakan pada tanggal 5 Februari 2022. Untuk menyambut kedua kegiatan berlangsung, akan diselenggarakan sejumlah kegiatan Pra Rapimda dan Rakerda antara lain Focused Group Discussion (FGD), Gowes Bareng dan sebagainya.
“Salah satu tujuan Rapimda dan Rakerda KADIN DIY adalah menyusun program kerja tahun 2022 yang muaranya untuk mempercepat pemulihan bisnis pelaku ekonomi sekaligus mendorong upaya pemulihan ekonomi di DIY”, jelas GKR Mangkubumi (Ketua Umum KADIN DIY) pada saat menyampaikan pengarahan kepada Panitia Pengarah dan Panitia Pelaksana di Kafe Poenakawan, Yogyakarta (10/091/22). Menurut Gusti Mangkubumi, KADIN DIY melakukan konsolidasi agar program kerja yang disusun untuk kegiatan tahun 2022 lebih efektif, efisien dan tepat sasaran. Tahun 2022 masih diselimuti dengan baying-bayang Pandemi Covid-19, untuk itu penegakan protokol kesehatan yang disertai dengan sikap optimis diperlukan untuk mempercepatan proses pemulihan bisnis dan ekonomi.
“Dalam acara Rapimda (29/01/22), kami akan mengundang sejumlah menteri untuk memberikan pengarahan dan wawasan terkait dengan kondisi bisnis dan ekonomi pada tahun 2022”, jelas Hermawan Ardiyanto selaku Ketua Panitia Pelaksana (Panpel). Menteri yang diundang antara lain Menteri Keuangan, Menteri Investasi/Ketua BKPM, Menteri Tenaga Kerja, serta Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM). Di samping itu, juga diundang Ketua KADIN Indonesia dan Gubernur DIY untuk membuka acara Rapimda. “Selaku Panitia Pelaksana, kami mohon dukungan seluruh pemangku kepentingan baik Pemda, Perbankan, BI DIY, OJK DIY, Asosiasi Pengusaha dan Media untuk penyelenggaraan Rapimda dan Rakerda KADIN DIY”, harap Hermawan Ardiyanto.
“Gowes Bersama yang diselenggarakan tanggal 22 Januari 2022 sebagai ajang untuk mempererat silaturahmi antara pengurus, anggota, dan keluarga besar KADIN DIY dengan KADIN Kabupaten/Kota serta pemangku kepentingan yang lain”, jelas Y. Sri Susilo selaku Humas Panitia Pelaksana. Rute Gowes Bersama direncanakan akan menyusuri pinggiran Kota Yogyakarta. Di tempat start dan finish akan dijadikan bazar usaha kuliner mikro yang dapat dipilih oleh peserta gowes.
“Sejumlah doorprize akan disiapkan oleh panitia pelaksana sebagai salah satu daya tarik Gowes bareng tersebut”, tutup Y. Sri Susilo dalam rilisnya kepada media. (Girbok/Sri)
GIPHY App Key not set. Please check settings